Friday, 9 October 2020

4 CARA MENGHAPUS CORETAN DI DINDING

Dinding rumah menjadi salah satu bagian yang paling esensial karena dapat langsung terlihat jelas oleh mata. Saat ada tamu yang berkunjung ke rumah, mereka pasti akan melihat dinding rumah Anda. Oleh karena itu, sangat penting untuk menjaga kebersihan dinding rumah Anda agar tetap terlihat rapi dan enak untuk dilihat.

Bagi Anda yang memiliki anak kecil di rumah, mungkin akan sulit menghindari dinding rumah dari coretan yang dihasilkan anak-anak karena pada masa pertumbuhannya, mereka memang senang mencoret-coret atau menggambar di dinding rumah. Namun, Anda tidak perlu khawatir karena Anda dapat menghilangkan semua coretan yang dibuat sang buah hati dari dinding rumah

Yuuk kita simak apa saja yang bisa menghapus coretan di dinding ya bund???

Inilah 4 cara yang dapat menghapus coretan di dinding.

1.Sabun pencuci piring untuk menghilangkan coretan tinta pena

Anak-anak pada umumnya sangat senang menggambar atau hanya sekedar mencoret-coret pada buku mereka menggunakan pena yang ada. Namun, tak jarang juga mereka mengaplikasikan pena tersebut ke dinding rumah. Saat mereka melakukan hal tersebut, jangan memarahinya karena itu sama saja dengan membatasi kreativitas sang buah hati.

Anda bisa mendapatkan kembali dinding yang bersih dengan menghilangkan coretan pena tersebut menggunakan sabun pencuci piring cair. Siapkan kain basah, lalu tuangkan sedikit sabun pencuci piring cair ke atas permukaan kain tersebut. Tempelkan pada bagian dinding yang terkena coretan pena, lalu gosok dengan perlahan sampai coretan memudar dan menghilang.


2. Aseton dan alkohol untuk menghilangkan coretan spidol permanen


Jangan panik jika sang buah hati mencoret-coret tembok menggunakan spidol permanen. Meskipun permanen, Anda tetap bisa menghilangkannya dengan menggunakan alkohol atau bisa juga dengan aseton. 

Tuangkan cairan alkohol atau aseton pada kain bersih. Kemudian, tempelkan kain tersebut pada permukaan dinding yang terkena coretan spidol permanen. Diamkan selama dua menit agar alkohol atau aseton tersebut menyerap ke dalam dinding. Setelah itu, gosok perlahan hingga coretan spidol memudar dan akhirnya menghilang

3. Pasta gigi untuk menghilangkan coretan krayon


Krayon memiliki sifat yang lunak dan lebih lambat mengering dibandingkan dengan alat mewarnai lainnya. Untuk menghilangkan coretan krayon dari dinding rumah Anda, gunakan pasta gigi berwarna putih. Pasta gigi memang sudah dipercaya ampuh untuk menghilangkan noda atau kotoran pada berbagai macam permukaan, termasuk dinding rumah.

Anda hanya perlu mengoleskan pasta gigi ke bagian dinding yang terkena coretan krayon secara merata. Diamkan pasta gigi menempel pada dinding selama kurang lebih 10-15 menit. Setelah itu, gosok pasta gigi yang sudah mengering di atas coretan krayon menggunakan kain sampai bersih. Buatlah gerakan memutar saat menggosoknya. Kemudian, bersihkan sisa-sisa pasta gigi yang menempel menggunakan kain yang sudah direndam air.
4. Baking soda untuk menghilangkan coretan pensil warna

Bagi Anda yang gemar memasak, pasti sangat kenal dengan baking soda atau mungkin Anda sudah memilikinya di dapur. Ternyata baking soda tidak hanya berfungsi untuk membuat kue saja, tapi juga bermanfaat untuk menghilangkan coretan pensil warna pada dinding rumah.

Cara mengaplikasikannya pun tidak sulit. Anda hanya perlu membasahi sedikit sebuah spons, lalu tuangkan baking soda secara rata ke permukaan spons tersebut. Tempelkan spons ke dinding yang terkena coretan pensil warna dan gosok hingga coretan pensil warna menghilang. Setelah itu, bersihkan dinding yang sudah terkena baking soda menggunakan kain basah, lalu diamkan sampai kering.

Seperti itulah empat cara menghilangkan coretan dari dinding rumah Anda. Jadi, jangan lekas marah jika sang buah hati mulai mencoret-coret dinding rumah Anda. Sebagai gantinya, cobalah untuk mengajak sang buah hati membersihkannya bersama. Selamat mencoba!! 

Thursday, 8 October 2020

MENGENAL INDERA KE-6 DAN MENGETES LEWAT GAMBAR

Kebanyakan manusia normal memiliki lima indera yang disebut panca indera. Kelima indera tersebut adalah indra penglihatan (mata), indera peraba (kulit), indra penciuman (hidung), indera perasa (lidah), dan pendengaran (telinga). Dalam kehidupan sehari-hari, panca indera berperan dalam mendapatkan informasi tentang dunia fisik di sekitar.

Selain dunia fisik yang dapat dirasakan oleh kelima indera kita, dipercaya ada dunia lain/ halus yang hanya bisa dirasakan oleh indera di luar lima indera tadi. Indera yang bisa merasakan dunia halus ini disebut dengan indera ke-6.

Buat kalian yang punya indera ke-6 pasti tau ada apa saja di gambar ini?

Ayo tebak ada gambar apa saja di lingkaran merah??? Pasti tau yaah yang punya indera ke-6 di lingkaran merah no

1.Kuntilanak

2. Genderewo

3&4. Tuyul

Nah di dalam bus ini kalaw di lihat mata biasa kosong kan ga ada penumpangnya??? tapi coba yang punya indera ke-6 pasti tahu ada apa di dalam bus ini 😀 boleh lah komen yah yang punya indera ke-6 ada apa aja di dalam bus ini??? 



Mengenal Ciri-Ciri Anak Indigo Terbaru

Ciri-ciri Anak Indigo Berdasarkan Fisik dan Psikologi

Misalnya, mereka cenderung memiliki perasaan superior, sulit melakukan aktivitas yang bersifat rutin, memiliki rasa empati yang sangat tinggi, sulit mengikuti sistem birokrasi berbelit-belit dan memiliki kecerdasan intelektual di atas rata-rata.

Beberapa anak dengan kemampuan indigo memiliki keterampilan di atas rata-rata pada bidang tertentu. Sebab, mereka memiliki fokus yang begitu tinggi pada objek dan kegiatan yang benar-benar mereka sukai.

Berikut adalah ciri ciri anak indigo berdasarkan fisik dan psikologis dari bidanku :

1.  Memiliki jiwa yang tua

Anak indigo memiliki jiwa yang cenderung lebih tua dibanding dengan usia sebayanya. Sebagian dari mereka ada yang menunjukan pertumbuhan jiwa di usianya yang masih bayi dalam memahami kemampuan berfikir, memahami benda-benda dan karakter orang dewasa. Bahkan perkembangan jiwa yang tumbuh cepat mempengaruhi pertumbuhan fisik seperti tumbuhnya gigi  dan kemampuan motorik yang lebih cepat dibandingkan dengan keadaan normalnya.

2.  Bentuk kepala yang memiliki ciri khas

Bentuk fisik yang mungkin anda lihat adalah kepala yang sedikit besar dari anak seusinya terutama terlihat jelas pada bagian lingkar kepala, dahi dan kening yang lebih lebar. Kuantitas otaknya lebih besar dikarenakan mempunyai kemampuan dalam menganalisi panca inderannya.

3.  Bentuk daun telinga

Anak indigo dapat dilihat dari daun telinga yang memiliki perbedaan ketimbang anak lainnya seperti bentuknya yang sedikit keluar dari kepalanya, telinganya lebih memanjang di bagian ujung atas dan menekuk bagian cuping bawahnya. Hal ini terjadinya karena kepekaan dalam pendengarannya di atas normal.

4.  Mata yang lebih tajam

Anak indigo memiliki tatapan mata yang tajam dan dalam apalagi di bagian pupil lebih besar dibanding dengan anak normalnya, sehinga terkesan memilii sedikit ruang warna putih. Dengan mata yang tajam seperti ini anak indigo memiliki kemampuan supranatural dalam melihat dimensi-dimensi lain yang tidak kasat mata.

5.  Tanda kelahiran

Pada anak anak indigo sering kali ditemukan tanda-tanda kelahiran yang aneh seperti yang terdapat di dahi, atau kedua matanya. Warna tanda kelahiran anak indigo biasanya cukup jelas seperti warna lebam, bekas pukulan.

6.  Bagian tubuh yang sakit

Dalam beberapa kasus anak yang mempunyai keistimewaan ditemukan pernah mengalami sakit kepala yang tidak tertahankan kemudian lambung yang melemah. Hal ini dikarenakan adanya stress dalam berpikir yang keras yang tidak dikehendaki sehingga memerlukan energi yang besar. Sedangkan lambung yang lemah dikarenakan produksi asam lambung yang meningkat ketika anak indigo stress.

7.  Kepribadian emosional

Anak indigo memiliki empati yang tinggi disebakan karena kepekaan yang berlebih pada lingkungannya. Anak indigo juga memiliki rasa marah yang mendesak sehingga menjadi semangat dalam memperbaiki keadaannya. Terkadang anak indigo mendengar suara yang diluar batas kemampuanyya sehingga menjadikan dirinya pribadi yang berubah-ubah